Hardisk, You Will Never...
Singkat cerita, saya punya notebook. Notebook saya rusak, tapi Alhamdulilah data terselamatkan, sebab hardisk jadi eksternal. Tapi 3 bulan bertahan, hardisk eksternal pun wasalam.
Kalian tahu rasanya saat hardisk yang sudah tidak kurang dari 3 tahun menyimpan berbagai data dan kenangan, kemudian hilang seketika tak berbekas?
Yah, mungkin buat yang penggiat pacaran rasanya itu seperti di putusin tiba2, padahal udah banyak kenangan dari cowok. Kalau bagi gamers seperti di hack sampai tak ada riwayat, dan yang suka main PES rasanya mati listrik ketika mau ngegol ke gawang lawan yang sombong abis. Sakit! Sakit! #Sakithmm sabar, belum klimaks. 😎
Hehe, itu cuma heading ajah buat mengambil hikmah, insyaAllah masih sabar. Saya umpamakan hardisk itu seperti alat penyimpan masa lalu. Didalam hardisk bukan cuma ada powerpoint makul atau data tugas kuliah lainnya, namun ada pula film favorit, foto jadul, video alay buatan sendiri, dan kenangan indah lainnya. Dari file kalem sampai file extrem+rahasiaFull.
Masa lalu saya juga seperti itu tidak semuanya baik dan tidak semuanya buruk. Itulah mengapa saya tidak mau mengubur masa lalu, pura-pura lupa, atau tidak mau ambil pelajaran dari yang dulu2. Namun dengan hangusnya data hardisk #KeingetLagi, sepertinya otak ini mesti kerja lebih keras untuk mengenang.
Dari cerita yang dulu-dulu saya temui berbagai perbandingan jadi bisa membanding-bandingkan, #catet membandingkan itu perlu sebagai khazanah berfikir kalau kata teman saya. Seperti meninggalnya Mush'ab bin Umair ketika kedua tangan pembawa bendera itu ditebas pedang sampai rubuh oleh lesatan busur panah, menjemput syahid. Tiada penutup jasadnya selain kain yang ketika terlalu ditarik ke atas maka terlihatlah kakinya, terlalu kebawah maka terlihatlah wajahnya. Padahal ini pemuda keren, parlente, harum semerbak seantero kota mekkah.
Semoga perkataan ini bisa memberikan bayangan. al-Barra bin Azib ketika pertama kali melihat Mush’ab bin Umair tiba di Madinah. Ia berkata, “Seorang laki-laki, yang aku belum pernah melihat orang semisal dirinya. Seolah-olah dia adalah laki-laki dari kalangan penduduk surga.”
Nb: yang biso beneri hardisk, sini...
